spanyol 2-1 chili

Spanyol berhasil mengamankan tiket ke babak 16 besar Piala Dunia setelah mengalahkan Cili 2-1 di Loftus Versferd Stadium, Sabtu (26/6) dinihari WIB. Kemenangan tersebut membawa juara Eropa ini terhindar dari Brasil di babak 16 besar.

Meski mengalami kekalahan, Cili tetap berhak menjadi pendamping Spanyol untuk lolos dari persaingan di Grup H. Di babak gugur nanti, Cili akan bertemu dengan Brasil. Sementara Spanyol ditantang oleh Portugal. 

Dalam laga pamungkas grup H ini, Spanyol mengawali penampilannya dengan sebuah ambisi besar untuk memenangkan pertandingan. Sebuah serangan yang dilakukan Fernando Torres sempat mengancam lini pertahanan Cili. Sayang kesempatan yang diraih di menit keempat tersebut masih belum mengarah ke mulut gawang lawan. 

Dua menit berselang, Torres kembali lagi mendapatkan peluang. Namun, bola sundulannya juga masih melambung ke atas mistar gawang Cili. 


Setelah sempat tertekan pada menit-menit awal, Cili berupaya bangkit. Memasuki menit ke-11 Cili balik mengancam. Umpan Beausejour mengarah kepada Gonzalez. Tapi peluang itu juga tidak membuahkan hasil. Tendangan Gonzalez masih bergerak ke atas gawang Spanyol yang dikawal oleh Iker Casillas.

Memasuki menit ke-24, pertahanan Cili akhirnya jebol juga. David Villa yang membobolnya. Tendangan kerasnya dari jarak 30 yard tak bisa dihalau kiper Cili Claudio Bravo. 

Keunggulan ini memberikan motivasi besar kepada para pemain Spanyol untuk terus menekan. Empat menit setelah mencetak gol, Villa sempat mendapatkan lagi peluang. Sayang, tendangan bebasnya masih melebar dari gawang Cili. 

Di menit ke-36, Spanyol kembali lagi memperoleh keunggulan. Kali ini yang mencetak gol adalah Andres Iniesta. Gol kedua dari Iniesta ini tercatat juga sebagai gol keseratus buat skuad la Furia Roja selama tampil di Piala Dunia. 

Selang satu menit meraih keunggulan 2-0, Cili mendapatkan petaka. Gelandang Cili Marco Estrada Quinteros diusir wasit setelah menerima kartu kuning kedua. Meski sudah unggul dalam jumlah pemain, Spanyol tetap tidak bisa memperbesar keunggulannya hingga babak pertama berakhir. 

Memasuki babak kedua, pelatih Cili Marcelo Bielsa membuat sejumlah perubahan di lapangan tengah. Rodrigo Millar dan Esteban Paredes dimainkan. Perubahan tersebut membuahkan hasil. Millar berhasil mencetak gol ke gawang Spanyol menjadi 2-1. 

Kebobolan satu gol membuat para pemain Spanyol tetap tidak menurunkan tensi serangannya. Di menit ke-52, Villa kembali menebarkan ancamannya. Tetapi kiper Cili Claudio Bravo masih bisa mengamankan gawangnya dengan baik. 

Memasuki pertengahan babak, pelatih Spanyol Vicente del Bosque membuat perubahan. Torres diganti dengan Cesc Fabregas serta Javi Martinez masuk menggantikan Xabi Alonso. Namun perubahan tersebut tetap tidak membuahkan hasil. Spanyol tetap unggul dengan skor 2-1 hingga pertandingan berakhir. 


CILI

Bravo – 5: Penampilannya jauh di bawah performa terbaiknya. Termasuk ketika membuat pergerakan yang tak perlu saat berupaya untuk memotong umpan panjang Xabi.

Medel – 7.5: Meski banyak membantu ke depan, namun tugas utamanya mengawal lini pertahanan tak pernah diabaikannya. Ia juga beberapa kali membuat penghadangan penting ketika para pemain Spanyol merangsek ke lini belakang Cili. 

Ponce – 6: Pelanggaran tak perlu terhadap Fernando Torres telah membuatnya tidak bisa tampil di laga berikutnya. Meski sempat memberikan kali membuat kecerobohan, namun ia masih bisa membuat beberapa kali aksi sapu bersih saat Spanyol menyerang.

Jara – 5,5: Buruk dari menghadang para pemain Spanyol, terutama saat terjadinya gol kedua. Namun ia masih bisa membayarnya dengan beberapa kali membuat penyelematan penting di lini belakang.

Isla – 6,5: Memainkan peran penting juga dalam membantu lini pertahanan timnya. Namun ia juga bisa memenangkan duel di lapangan tengah serta turut membantu menghadang pergerakan para penyerang Spanyol.

Estrada – 4: Kartu merah yang didapatkannya menjadi kunci kekalahan Cili. Ia juga terlihat beberapa kali membuat pelanggaran sebelum akhirnya wasit mengeluarkan kartu kuning kedua bagi pemain ini.

Vidal – 6,5: Cukup apik menjalankan tugasnya mengawal pergerakan Torres. 

Mark Gonzalez – 6: Penampilannya tidak terlalu mengecewakan di babak pertama, namun pelatih harus mengobarkannya ketika memasuki babak kedua.

Alexis Sanchez – 7: Masih memperlihatkan ketajamannya dalam membongkar lini pertahanan lawan. 

Valdivia – 5: Tak bisa berbuat banyak di depan hingga akhirnya membuat pemain ini harus ditarik ke luar lepas istirahat turun minum. 

Beausejour – 6: Di awal laga penampilannya cukup baik dalam memberikan tekanan ke lini belakang Spanyol.

Pengganti:

Paredes – 6: Dihadirkan untuk mengisi ruang di lapangan tengah setelah Estradara di usir wasit. 

Millar – 6,5: Membuat pengaruh cukup instan bagi timnya ketika ia berhasil mencetak gol di awal penampilannya di babak kedua.

Orellana – N/A


SPANYOL

Casillas – 6: Sejatinya, tak banyak penyelamatan yang harus dilakukannya sepanjang babak pertama. Tapi ia sungguh tak beruntung ketika gawangnya terkoyak setelah tendangan Millar terlebih dahulu membentur Pique. 

Sergio Ramos – 7,5: Memperlihatkan ketangguhan dan disiplin yang tinggi dalam mematikan ruang gerak Beausejour di babak pertama. Ia juga terlihat rajin memberikan tekanan kepada Cili yang saat itu telah bermain dengan sepuluh pemain.

Puyol – 6,5: Masih tetap memainkan peran besar dalam mengomandani areal pertahanan Spanyol. 

Pique – 8: Salah satu penampilan pentingnya dalam laga ini ketika berhasil menghalau pergerakan Beausejour saat melakukan serangan balik.

Capdevila – 6: Tampak mengalami kesulitan cukup berarti dalam meredam pergerakan Alexis yang bergerak sangat lincah. 

Xavi – 6: Tidak memperlihatkan penampilan terbaiknya. Ia juga terlihat jarang menngontrol bola buat rekan-rekannya yang ada di depan.

Busquets – 6: Penampilan yang tidak pada kondisi terbaiknya. Ia juga kerap membuat sejumlah takling dalam meredam pergerakan pemain-pemain Cili. 

Xabi Alonso – 7,5: Ia cukup rajin dalam membantu pertahanan timnya ketika mengalami tekanan. Kerap terlihat berada di areal kotak penalti untuk membantu pertahanan timnya. Ia juga memberikan kontribusi buat terciptanya gol pertama melalui umpannya.

Iniesta – 8: Memainkan peran besar dalam setiap kali terjadinya serangan ke jantung pertahanan Cili. Ia juga memperlihatkan keahliannya yang sempurna dalam mengontrol bola untuk diberikan kepada rekan-rekan satu timnya.

Torres – 4: Tak terlihat terlalu bugar hingga akhirnya di menit ke-55 harus ditarik ke luar digantikan oleh Fabregas. 

Villa – 8: Sumbangan gol pembuka yang diberikannya sangat berarti. Ia juga turut berperan dalam terciptanya gol kedua. Selepas turun minum, ia juga sempat mendapatkan dua kesempatan, tapi sayang tak bisa membuahkan hasil maksimal.

Pengganti:

Fabregas – 6,5: Tampil sebagai pemain pengganti, Fabregas tetap memberikan peran penting dalam memecah lini pertahanan lawan lewat umpan-umpannya yang terukur.

Javi Martinez – 6: Walau lebih difungsikan sebagai seorang gelandang bertahan, namun ia cukup banyak membantu ke depan. Ia juga terlihat tak terlalu sering menghadapi persoalan dalam bertahan.