Nokia 2323 Classic

Ponsel murah kini tak sekadar menawarkan fasilitas ‘apa adanya’. Beberapa diantaranya bahkan mulai menyisipkan fasilitas fungsional yakni e-mail. Juga, beberapa jalur akses ke konten online. Salah satu ponsel low-end yang memiliki kemampuan tersebut yakni Nokia 2323 classic.

Di sini Nokia menawarkan layanan Ovi Share, yang menyuguhkan kemampuan upload foto dan berbagi konten ponsel secara online. Juga, fasilitas e-mail dan layanan messaging. Hanya saja, untuk ponsel sekelas Nokia 2323 classic bermacam layanan ini  belum semuanya bisa diakomodasi.

Disain
Nokia 2323 classic hadir dalam disain sederhana. Meski demikian, pemakaian material cukup berkualitas serta konsep casing berhiaskan lis silver di area layar dan D-pad setidaknya mampu membuat tampilannya terkesan cantik.

Tekstur dan struktur keypad tertata rapih. Bidangnya cukup luas dan besar. Tuts plastiknya pun relative nyaman dipencet. Sedikit berbeda dengan keypad karet beberapa ponsel Motorola seri ‘W’, yang terasa agak keras.

Layar dan Interface
Untuk media antar muka pengguna, Nokia 2323 classic menyematkan layar TFT 65.536 warna, dengan resolusi 128×160 piksel. Berbekal pengaturan kontras serta brightness yang pas, tampilan menunya bakal terlihat cukup terang.

Sektor interface, Nokia 2323 Classic menerapkan platform S40 5th edition FP1 LE. Alhasil tampilan antar muka ponsel ini sedikit lebih baik ketimbang seniornya seperti Nokia 2610/2626.

Soal kemampuan Java, Nokia 2323 Classic sudah disupport platform Java MIDP 2.1, CLDC-1.1. Hasilnya, beragam aplikasi Java bisa disisipkan kedalamnya. Namun, belum bisa mendukung format 3D. Selain itu, kapasitas memori yang disediakan untuk Java hanya 512kb.

Nah, bagi Anda yang hobi browsing, Nokia 2323 classic sudah didukung data bearer GPRS, plus browser Opera Mini. Performanya lumayan baik dalam menampilkan halaman web. Termasuk akses ke portal Ovi.mobi atau pun Nokia.mobi.

Messaging
Selain SMS dan MMS, Nokia 2323 classic juga didukung client e-mail. Pengaturannya cukup mudah, lewat settingan otomatis via kanal internet alias Over The Air (OTA). Tapi, ada pula pengaturan manual. Fasilitas e-mail Nokia 2323 classic bisa terintegrasi langsung dengan layanan milik Nokia, yakni Ovi mail.

Radio FM
Fitur satu ini menjadi fasilitas unggulan di Nokia 2323 classic. Performanya tak jauh beda dengan radio FM di ponsel lain. Jika ingin mengaksesnya harus mencolokan headset. Port headsetnya berukuran 2.5mm.

Menariknya, radio FM di Nokia 2323 classic menyertakan kemampuan rekam (recording) siaran. Tinggal tekan tombol tengah D-pad, proses rekam dengan format WAV pun bakal terjadi. Hasil rekam radionya bisa langsung diatur menjadi ringtone.

Untuk proses tuning, radio FM stereonya bisa melakukannya secara otomatis dan manual. Dan, soal kemudahan akses, Nokia 2323 classic menanamkan tombol khusus yang menyatu dengan tuts bintang (*), dengan ikon radio.

Fitur Lain
Sebagai ponsel low end, fasilitas di Nokia 2323 classic memang minim. Selain Email dan radio FM, tak ada lagi yang bisa dibanggakan. Pemutar musik yang sedianya bisa dimanfaatkan untuk hiburan pun, tak bisa berbuat banyak. Meski bisa memutar MP3, kapasitas file dan total lagu yang bisa dibenamkan pun terbatas. Apalagi ponsel ini tak menyediakan slot kartu ekspansi.

Untuk menambahkan lagu, Nokia 2323 Classic memanfaatkan koneksi Bluetooth. Kinerjanya baik dan lancar. Sayangnya, media ini tak ditopang teknologi A2DP untuk menyalurkan lagu secara nirkabel. Bandingkan dengan ponsel murah merk lokal, yang rata-rata Bluetoothnya sudah mendukung profile A2DP.

Soal performa audio, Nokia 2323 classic cukup bisa diandalkan. Loudspeaker yang tertanam di bodi belakang bisa bersuara ‘lantang’. Cukup keras dan menggelegar. Hanya saja, untuk posisi maksimal masih saja terdengar ‘cempreng’.

Baterai
Untuk sumber daya, Nokia 2323 classic mengandalkan baterai lithium-ion 1020 mAh (BL-5C). Kapasitasnya sama besar dengan kerabatnya Nokia 2330 classic. Baterainya relatif bertenaga, yang mampu menyediakan waktu standby lebih lama hingga 3 hari.

Kesimpulan
Menilik harganya yang Rp 400 ribuan, rasanya cukup wajar untuk ponsel Nokia ini. Anda bisa mendapatkan ponsel dengan disain menarik, dukungan e-mail dan layanan Ovi Share serta radio FM stereo. Hanya saja, performa pemutar musiknya masih sangat terbatas, terlebih di sektor kapasitas memori.(tabloidpulsa)