Tips perawatan rantai motor

Kalau kepingin rantai tidak berisik, tidak cepat rusak, bersih, dan awet, caranya adalah melakukan perawatan dengan baik dan benar.

Perawatan rantai:

=> Jangan pernah membersihkan rantai dengan solar atau bensin (karet di dalam roller-roller rantai bisa melar, efeknya rantai sudah pasti jadi berisik)

=> Bersihkan rantai dengan zat cair penetran yang tidak membuat karet di dalam roller jadi melar seperti waktu dikasih bensin/solar. Contoh : WD40 , Selleys RP7, dll

=> Jangan pernah lumasi rantai dengan oli bekas maupun baru. Oli bekas mengandung serpihan logam mikroskopis dari mesin yang dilumasi oleh oli itu sebelumnya, dapat membuat rantai cepat aus. Oli baru, biarpun aman, tapi membuat daerah di sekitar rantai (ban, velg, dll) jadi kecipratan sehingga kotoran menempel, bila menempelnya di rantai, otomatis rantai jadi cepat aus.

=> Lumasi rantai dengan pelumas khusus rantai. Pelumas khusus rantai tidak menyiprat serta tidak mudah ditempeli kotoran, sehingga rantai telumasi plus bersih dan awet. Contoh : Chain Lube, dll.

=> Dalam menyetting rantai tidak boleh terlalu kencang dan terlalu longgar. Beri jarak tekan 2 - 3 cm (tekan-tekan ke atas, beri rantai punya kekenduruan sejauh itu). Ketika selesai menyeting ketegangan rantai, pastikan penunjuk posisi poros roda di swing arm sebelah kanan dan kiri berada di posisi yang sama, bila tidak akan menyebabkan speleng dan speleng adalah vaktor yang paling dominan menyebabkan rantai cepat rusak.

=> Kondisi gear depan dan belakang yang sudah tidak layak juga membuat rantai cepat aus dan rusak, seperti kondisi gigi meruncing, ada yang patah, dsm. Rantai bisa melompat, bahkan terlepas. Pastikan kondisi gear depan dan belakang, terutama depan yang tidak terlihat sudah benar-benar memiliki kondisi layak, bila sudah tidak layak salah satu harus diganti.

=> Belilah produk merk genuine atau merk substitusi yang berkualitas. Merk yang tidak terpercaya resikonya besar akan kualitas yang rendah. Meskipun genuine pun, kalau belinya tidak di dealer resmi, juga bisa rawan kena barang palsu.