hasil : jepang 1-0 kamerun

- Jepang mengawali perjuangan mereka di Piala Dunia 2010 dengan hasil positif. Wakil Afrika Kamerun dibekuk tim Samurai Biru lewat gol tunggal Keisuke Honda. 

Jepang mengalahkan Kamerun 1-0 dalam pertandingan Free State Stadium, Bolemfontein, Senin malam tadi (Wita). Ini merupakan kemenangan pertama bagi tim Negeri Sakura di Piala Dunia yang digelar di luar Jepang. 

Kamerun sebenarnya lebih menguasai laga ini. Namun pertahanan ketat pasukan Takeshi Okada membuat Samuel Eto'o dkk gagal terhindar dari kekalahan. 
Dengan hasil ini Jepang berada di tempat kedua klasemen sementara grup E di belakang Belanda yang di laga sebelumnya mengatasi Denmark 2-0. 

Di seperempat jam pertama, Kamerun lebih sering melancarkan tekanan ke pertahanan Jepang. Namun usaha anak buah Paul Le Guen ini berhasil ditangkal oleh barisan belakang Jepang. 

Menit ke-20, kesalahan dilakukan kiper Kamerun Suleymanou Hamidou ketika mencoba menangkap bola silang yang dilepas pemain Jepang dari sayap kanan. Bola terlepas dan mengarah ke Keisuke Honda. Namun keadaan selanjutnya berhasil dikuasai Hamidou. 

Delapan menit menuju jeda, Kamerun memiliki peluang. Tendangan datar Eyong Enoh berhasil ditangkap oleh Eji Kawashima. 

Kebuntuan pecah di menit ke-38. Umpan silang Daisuke Matsui dari sayap kanan diarahkan ke tiang jauh. Di sana Keisuke Honda yang berdiri tanpa mendapatkan kawalan ketat berhasil melepaskan eksekusi yang merobek gawang Kamerun. 1-0 Jepang memimpin. 

Tiga menit babak kedua dibuka, aksi Samuel Eto'o yang menusuk dari sisi kiri pertahanan Jepang berhasil melewati kawalan para pemain Samurai Biru. Striker Inter Milan itu selanjutnya melepas umpan ke kotak penalti yang disambar Macim Choupo-Moting. Namun usahanya masih gagal menembus gawang tim wakil Asia. 

Menit ke-55, Choupo-Moting kembali melancarkan serbuan ke arah gawang Jepang. Kali ini tendangan yang dilepas pemain bernomor punggung 13 itu dari luar kotak penalti juga masih melenceng dari sasaran. 

Setelah itu Kamerun lebih mendominasi permainan. Namun Indomitable Lions menemui kesulitan menembus pertahanan Jepang. 

12 menit menjelang selesai, wakil Afrika kembali menghadirkan ancaman. Bola tendangan bebas Geremi dari sisi kiri pertahanan Jepang, meluncur ke kotak penalti. Si kulit bundar berhasil dihalaui Eji Kawashima. 

Hasebe! Kapten Jepang ini melepaskan tembakan dari luar kotak penalti yang memaksa Souleymanou menjatuhkan diri untuk menghalau bola. Selamatlah gawang Kamerun. 

Gawang Jepang berada dalam tekanan lima menit menuju bubaran. Sepakan keras Stephane Mbia berhasil gagal dijangkau oleh Kawashima, tapi bola masih membentur mistar. Selanjutnya serbuan Achille Emana masih bisa ditangkap oleh Kawashima. 

Semenit berselang, Souleymanou hampir melakukan kesalahan saat mengadang tendangan Honda. Jabulani sempat terlepas dari tangkapannya namun beruntung bola tak bergulir masuk gawang. 
Kawashima, kiper bernomor 21 ini berhasil menggagalkan peluang Kamerun yang didapat oleh Pierre Webo di masa injury time. 



JEPANG

Kawasihma - 5.5: Terlihat mengkhawatirkan di babak pertama meski sebenarnya Kamerun hanya mendapat kesempatan menembak ke arah gawang satu kali. Penampilannya mulai meningkat di paruh kedua dan sempat melakukan penyelamatan gemilang yang bisa mengubah skor menjadi imbang di akhir-akhir pertandingan.

Nagatomo – 7: Functional game from the FC Tokyo player. Was never really stretched because the Cameroon players down his flank were in disappointing form, overhitting the ball needlessly and making other such elementary errors.

Nagatomo - 7: Penampilan yang cukup solid dari bintang FC Tokyo. Permainan buruk pemain sayap Kamerun membantunya untuk mengamankan bola dari zona bahaya.

Nakazawa - 7: Bek tengah yang baru saja melakukan partai ke-106 bersama timnas Jepang ini terlihat sibuk sepanjang pertandingan. Keberaniannya dalam memblok tembakan keras penyerang Kamerun wajib diacungi jempol.

Tulio - 7.5: Bek kelahiran Brasil ini bermain sangat impresif. Tangguh dalam berduel bola-bola atas. Tulio sering mendapat benturan keras pada pertandingan ini, tetapi hal tersebut terbilang wajar mengingat tugas beratnya di area pertahanan.

Komano - 7: Kurang berani dalam membantu serangan, tetapi tim Jepang harus berterimakasih karena Komano mampu menjinakkan pemain sekaliber Samuel Eto'o.

Abe - 7.5: Tugas berat merusak harmoni lini tengah Kamerun mampu dijalankannya dengan baik. Sering terlihat menempel ketat Eto'o.

Matsui - 7: Meski ditempatkan di sisi kanan, Matsui mampu memberi servis baik dalam terciptanya gol semata wayang Honda. Umpan-umpan silangnya cukup merepotkan bek-bek Kamerun.

Honda - 7: Tidak bisa dibantah Honda adalah bintang Jepang pada pertandingan ini. Aksi Honda sebenarnya kurang berpengaruh di lini tengah Jepang, tetapi hal tersebut dibayar tuntas dengan sebuah gol yang diciptakannya di babak pertama.

Hasebe - 7: Sebuah aksi yang patut diteladani terutama saat membantu lini pertahanan. Hasebe sangat cepat dalam mengawal lawan. Tendangannya di babak kedua hampir menambah gol bagi Jepang.

Endo - 6.5: Terlihat sendirian di sisi kiri, karena Jepang lebih mengambil opsi menyerang dari sektor kanan. Tetapi saat menguasai bola, Endo mampu memperlihatkan kualitas tinggi.

Okubo - 6.5: Miskin suplai bola membuatnya kesepian di lini depan. Tetapi Okubo tak mengenal lelah mengejar bola dan berharap bek Kamerun melakukan kesalahan. Sering bertukar tempat dengan Honda untuk membuat lawan kebingungan.

Pengganti

Okazaki - 6.5: Diberi kesempatan menggantikan Matsui dan cukup memberi warna di sisi kiri Jepang.

Yano - n/a: Hanya bermain selama delapan menit menggantikan Okubo.

Inamoto - n/a: Hanya dua menit berada di atas lapangan menggantikan Hasebe.





KAMERUN

Souleymanou – 5.5: Tidak dapat berbuat banyak untuk menyelamatkan gawangnya dari aksi Honda. Secara keseluruhan penampilannya pada pertandingan ini kurang memuaskan.

Mbia - 6: Bintang Marseille ini membuat sebuah kesalahan fatal yang berbuntut gol. Beberapa kali terlihat maju ke depan untuk membantu penyerangan. Hampir saja mencetak gol indah andai saja bola hasil sepakannya tidak membentur mistar.

Nkoulou – 5: Kurangnya pengalaman bertanding di level tinggi terlihat jelas. Umpan-umpannya tidak akurat dan sering salah posisi. Tampil tidak segarang biasanya.

Bassong - 6: Bernasib sama dengan Knloulou. Bassong bahkan kesulitan meredam mobilitas tinggi Honda. Meski tidak melakukan kesalahan seperti Nkoulou, Bassong gagal tampil dominan.

Assou-Ekotto – 5.5: Sempat diharapkan membantu serangan di sektor kiri, tetapi selalu gagal setiap kali maju ke depan. Keteledoran Ekotto pula yang membuat Matsui mendapat ruang untuk memberi umpan pada Honda yang berbuah gol.

Matip - 6.5: Bermain cukup bersih. Pemain remaja ini mendapat tanggung jawab besar di lini tengah Kamerun sebagai gelandang jangkar. Tidak terlalu banyak mendapat kesempatan menembak bola.

Makoun - 6: Gelandang Olympique Lyon ini terlihat mati kutu di babak pertama, tetapi mulai memperlihatkan kelasnya saat pertandingan menyisakan waktu 30 menit dan berhasil menjalin kerjasama baik dengan Matip. Sejak saat itu permainan Kamerun terlihat lebih bergairah.

Eyong -6: Mempersembahkan satu-satunya tembakan ke arah gawang bagi Kamerun di babak pertama. Cukup baik saat membantu pertahanan tetapi saat menyerang Eyong terlalu mudah kehilangan bola.

Eto'o -6: Peran Eto'o bisa dibilang tidak ada karena terlalu sering membantu untuk menghidupkan lini kanan Kamerun. Di babak kedua bomber Inter ini sempat memperlihatkan aksinya, tetapi gagal memberikan aksi yang bisa dibanggakan.

Webo - 6.5: Menjadi satu-satunya penyerang Kamerun yang paling sibuk di awal pertandingan, meski demikian kontribusinya terhadap tim terbilang minim.  Penampilannya terus menurun di babak kedua.

Choupo-Moting – 6.5: Penampilannya terlihat bersemangat, tetapi terlalu sering membuang kesempatan mencetak gol.

Pengganti

Emana - 6.5: Kehadirannya membuat lini tengah Kamerun lebih hidup. Meski demikian aksinya tidak termasuk dalam kategori memuaskan.

Geremi - n/a: Ditempatkan di sayap kiri menggantikan peran Choupo-Moting, tetapi gagal memberikan warna baru.

Idrissou - n/a: Menggantikan Makoun dengan tujuan memberi pilihan lain di lini depan Kamerun.